Selasa, 13 September 2011

Puasa, 4 Narkoba Diberangus

SUNGAILIAT - Jajaran Kepolisian Polres Bangka berhasil mengungkap 4 kasus peredaran narkoba sejak bulan Ramadhan sampai habis lebaran ini.     Kasus narkoba terbanyak adalah  pada saat bulan ramadhan lalu sebanyak 3 kasus dan setelah lebaran sebanyak 1 kasus untuk jenis ganja dan sabu-sabu.
    Kapolres Bangka melalui Kasat Narkoba Iptu. Hendra Firmanto disela-sela pam pengamanan di Desa Zed Sabtu malam (10/9) lalu mengatakan rata-rata pelaku yang tertangkap adalah sebagai pemakai.
    Pada bulan ramadhan lalu berhasil ditemukan pemakai ganja saat terjadi  kasus kekerasan dalam rumah tangga (KDRT) di dekat  SPBU Sinar Jaya yang  ternyata pada saat anggota  buser Reskrim  kerumah tersebut begitu digeledah malah ditemukan ganja 3 paket ukuran sedang.
    Informasi sebelumnya ganja tersebut  berjumlah 2 Kg  tapi ketika  ditemukan dan pelaku tertangkap mengaku sudah habis karena  dipakai sendiri olehnya.
    Narkoba selanjutnya ditemukan di Kelurahan  Sri Menanti, pada kasus ini orang yang tertangkap mengaku disuruh  pegang barang haram tersebut sebanyak 14 paket dan ia mendapatkan bonus untuk memakainya.
    Dari keterangannya dan pengembangan penyelidikan petugas berhasil menangkap lagi pelaku narkoba jenis ganja di Selindung Indah.
    Pada saat lebaran sempat tidak ada penangkapan, namun setelah itu ada dua kasus hasil pengembangan penyelidikan sebelumnya dan petugas berhasil menangkap JN dan AL yang membeli narkoba jenis ganja di Pangkalpinang lalu hingga saat ini sedang di kembangkan jaringannya kemana saja karena informasinya selanjutnya hasil pengembangan penyelidikan mengarah kepada bandar walau belum bisa dipastikan  besar atau kecil karena namanya baru terdengar.
    Sementara satu kasus shabu pelaku yang tertangkap di Kelurahan Parit Padang  petugas berhasil menemukan 2 paket 1 sedang dan 1 kecil jenis shabu-shabu. Pelaku ketangkap tangan saat memegang barang bukti ketika hendak mau pakai. Namun sebelumnya sudah ditemukan peralatan untuk menggunakan seperti bong dan pipet yang masih baru.
    "Tiga pengungkapan sebelum lebaran dan satu setelah lebaran, pelaku rata-rata pemakai," jelas Kasat Narkoba. (trh)

0 komentar:

Posting Komentar

Twitter Delicious Facebook Digg Stumbleupon Favorites More