This is default featured post 1 title

Go to Blogger edit html and find these sentences.Now replace these sentences with your own descriptions.This theme is Bloggerized by Lasantha Bandara - Premiumbloggertemplates.com.

This is default featured post 2 title

Go to Blogger edit html and find these sentences.Now replace these sentences with your own descriptions.This theme is Bloggerized by Lasantha Bandara - Premiumbloggertemplates.com.

This is default featured post 3 title

Go to Blogger edit html and find these sentences.Now replace these sentences with your own descriptions.This theme is Bloggerized by Lasantha Bandara - Premiumbloggertemplates.com.

This is default featured post 4 title

Go to Blogger edit html and find these sentences.Now replace these sentences with your own descriptions.This theme is Bloggerized by Lasantha Bandara - Premiumbloggertemplates.com.

This is default featured post 5 title

Go to Blogger edit html and find these sentences.Now replace these sentences with your own descriptions.This theme is Bloggerized by Lasantha Bandara - Premiumbloggertemplates.com.

Senin, 31 Oktober 2011

Ada yang Telanjang, Pemuda Tewas

ShareSUNGAILIAT - Akibat kabel listrik telanjang yang menggantung secara melintang di ruas jalan Bumi Perkemahan Sungailiat, seorang warga Sungailiat harus meregang nyawa.
Adalah Yungsen (21) warga Tunas Kelapa RT 03 Tambang 23 Bumi Perkemahan Sungailiat, yang tewas itu.
Dia dikeahui tak mampu bertahan hidup setelah tubuhnya disengat setrum yang diakibatkan sebuah kabel telanjang sedang melintang di tengah ruas.
Korban, saat itu menggunakan motor Yamaha RX-King bernopol BN 5431 BD, hendak pulang ke kediamannya. Peristiwa menggegerkan warga Jalan Pramuka, Kelurahan Parit Padang Kecamatan Sungailiat ini memang baru kali pertamanya terjadi.
Informasi yang berhasil dihimpun wartawan, sebelum kejadian, saat itu korban bersama temannya sedang mengendarai sepeda motor dari arah Jalan Pramuka menuju simpang Jalan Raya Sungailiat-Pangkalpinang.
Diduga korban saat itu memang tidak dapat melihat dengan jelas kondisi jalanan lantaran sore itu Kota Sungailiat dan sekitarnya sedang turun hujan lebat dan gelap. Tak jauh dari keberadaan korban terdapat sebuah truk yang diparkirkan di pinggir jalan.
Tiba - tiba saja, motor yang dikendarai korban bersama rekannya pun tersangkut kabel yang melintang di jalanan dan seketika Jansen dan teman yang diboncengnya pun terpental.
Sementara menurut keterangan Robali (50) warga Tonghin yang berada di TKP kepada wartawan mengatakan kalau sebelum terjadi memang ada sebuah truk yang berhenti di pinggir jalan yang kemungkinan mengetahui adanya kabel listrik yang jatuh.
Namun dari arah belakang terdapat 2 pengendara motor yakni Hendra yang mengendarai sepeda motornya seorang diri. Hendra, warga Sungailiat saat itu dapat selamat ketika melintas kabel yang terjatuh namun dari arah belakang Jansen pun tak dapat menghindari kabel yang tersangkut di motornya.
"Kejadiannya tadi pas hujan lebat. Tadinya ada truk di sini mungkin tahu ada kabel. Saat itu dari belakang ada Hendra yang melintas tapi dia tidak kena sengatan kabel tapi di belakang Hendra ada Yunsen bersama temannya yang tersangkut kabel dan terpental. Yang dibonceng selamat dan sudah dibawa ke rumah sakit,"jelas Robali.
Sementara Kapolsek Sungailiat, AKP Siswo Adi Nugroho seizin Kapolres Bangka, AKBP Asep Ahdiatna kepada wartawan di TKP mengatakan pihaknya saat ini masih terus melakukan penyidikan atas peristiwa yang menewaskan Jansen.
Dikatakan Kapolsek setelah menyelamatkan korban yang selamat pihaknya baru mengindentifikasi korban yang tewas lantaran sejak awal warga sekitar takut kalau kabel listrik masih mengandung aliran listrik.
"Pertama kita evakuasi korban yang selamat dan membawa ke rumah sakit. Yang berikutnya kita mengidentifikasi korban yang ditemukan tewas. warga tadi tidak dapat berbuat banyak karena takut ada aliran listrik yang menyambar sehingga saat itu warga langsung menghubungi pihak kepolisian," jelas Kapolsek.
Menurut Kapolsek setelah ini pihaknya akan melakukan koordinasi dengan PT Timah terkait keberadaan kabel yang dinilai sangat berbahaya dengan posisi telanjang dan tergantung tidak beraturan di jalanan. Pihaknya akan meminta agar PT Timah menanta ulang kembali kabel - kabel listrik tersebut.
"Kita juga akan berkoordinasi dengan PT Timah mengenai keberadaan kabel yang berbahaya yang masih banyak berada di dekat sini," jelas Kapolsek. (cr05)

Bukit Mak Jungkong Dijarah

ShareRIAUSILIP - Pihak Desa Deniang Kecamatan Riau Silip menghentikan aktifitas yang dilakukan kelompok masyarakat yang mengambil batu di daerah Bukit Batu Mak Jungkong Dusun Air Antu Desa Deniang.
Dilarangnya pengambilan batu ini karena merupakan area yang dijaga sebagai tempat wisata dan tempat sembahyang masyarakat Tiong Hoa.
Kepala Desa Deniang, Ferdy H Karindra kepada Radsul Sabtu (29/10) via ponselnya mengatakan aktifitas pengambilan batu di Bukit Batu Mak Jungkong sebenarnya memang tidak diperbolehkan namun para pemecah batu yang kebanyakan orang luar Bangka ini, tetap melakukan pengambilan batu yang sudah mencapai sekitar 20 rit truk.
"Batu Bukit Batu Mak Jungkong diambil orang yang sudah beraktifitas sekitar satu minggu. Pekerja berjumlah sepuluh orang ini rata-rata dari luar Bangka di antaranya dari Semarang," ungkap Ferdy.
Dikatakannya pihak desa melarang pengambilan batu didaerah tersebut karena selain untuk kepentingan pedari penertiban yang dilakukan akan ditinjau kembali pada hari Senin (hari ini-red) 31 Oktober 2011.
"Kami larang untuk tidak dipecah dan dibawa keluar. Senin sudah harus bersih, daerah itu kami amankan demi kepentingan pertahanan TNI dan pariwisata serta tempat ibadah orang cina," pungkasnya. (trh)

Yusron yang Besar, Yusroni yang Kecil

ShareSUNGAILIAT - Pasangan Yusron Ihza Mahendra dan Yusroni Yazid akan segera mendeklarasikan ke masyarakat dalam waktu dekat perihal rencana mereka turut di ring politik 2012 nanti.
"Untuk deklarasi akan kita lakukan dalam waktu secepatnya, kalau tidak bulan ini bulan depan nanti," ungkap Yusroni Yazid yang akan menjadi wakil Yusron kepada sejumlah wartawan di Sungailiat (30/10).
Dikatakan Yusroni saat ini sedang menunggu surat keputusan yang akan dikeluarkan oleh DPP PPP pusat untuk pasangan yang akan maju pada Pilgub dan Wagup tahun 2012 mendatang. Sementara persiapan lainnya yang seang dilakukan adalah melakukan sosialisai di sejumlah daerah di Bangka Belitung mengenai keberadaan calon Gubernur dan Wakil Gubernur yang diusung PPP ini.
Saat disinggung mengenai strategi yang akan digunakan untuk mensukseskan langkah mereka, Yusroni menjelaskan akan menggunakan strategi yang  sederhana saja dengan tidak membedakan dua pulau besar Bangka dan Belitung, tapi kapasitas seorang Yusron Ihza yang berlatar belakang pendidikann S3 dari Jepang, dan memiliki aset sebagai orang Hubungan Internasional, tidak hanya kancah nasional juga  internasional, disepakati bahwa nantinya hal-hal yang berifat makro ke Yusron tapi hal-hal yang berifat mikro diserahkan kepada Yusroni sebagai wakil.
"Sudah dealnya, kita ingin memerintah provinsi ini dengan kebersamaan azas kesetaraan  pemabagian tugas dan kewenangan dengan porsi masing-masing yang proporsional.  Katakan beliau (Yusron-red) menangani hal yang bersifat makro tapi hal-hal yang bersifat mikro dengan penglaman saya selama menjadi Bupati akan diserahkan kepada saya," jelasnya.
Saat ditanya sikap PPP yang agak terlambat sehingga terkesan ragu dalam mengumumkan pasangannya untuk Pilgub dan Wagub mendatang ia mengatakan sebenarnya bukannya ragu, tapi ada mekanisme untuk dilakukan penjaringan yang  bukan dalam penjaringan terbuka tetapi tertutup kepada beberapa kandidat yang ada  termasuk terhadap incumbent, Yusron Ihza Mahendra dan juga  Darmansyah.
"Sebenarnya bukan ragu tapi ada mekanisme untuk dilakukan penjaringan yang bukan dalam penjaringan terbuka tapi tertutup kepada beberapa kandidat termasuk incumbent, Pak Yusron dan juga Darmansyah. Tapi, akhirnya kita memutuskan Pak Yusron yang terbaik," tukasnya.(trh)

Hitung-hitungan Yusron-Yusroni Dianggap Tepat

ShareSUNGAILIAT - Pasangan calon Gubernur dan Wagub Provinsi Kepulauan Bangka Belitung (Babel) 2012, Yursron Ihza Mahendra dan Yusroni Yazid, dari hitung-hitungan politik dianggap mendapat dukungan penuh dari masyarakat.
Itu disampaikan Sekretaris Pilkada Babel tahun 2012, dari Partai Persatuan Pembangunan (PPP), Amrie Cahyadi.
"Setelah melakukan hitung-hitungan politik maka PPP yakin pasangan Yusron-Yusroni akan didukung oleh masyarakat," katanya yakin.
Karena menurut dia, PPP sendiri menangkap  adanya keresahan dari masyarakat saat ini, terutama terkait dengan masalah pembangunan di daerah, yang terlihat tidak pesat menurut dia.
Makanya kata Amrie, dengan adanya keinginan dari masyarakat tersebut mereka akan mendukung adanya pasangan calon gubernur yang baru, yang dapat membawa perubahan.
"Dan PPP melihat itu sebagai stategi politik, maka kita PPP akan berpasangan dengan PBB, dengan memajukan mereka. Dalam waktu dekat akan kita sampaikan ke Dewan Pimpinan Pusat," terangnya.
Tambah Amrie, PPP yakin dengan manajemen ilmu dan pengalaman yang  dimiliki Yusron, akan membawa perubahan yang besar untuk provinsi.
"Kita berharap dengan pengalamannya dengan dunia luar bisa membangun Babel lewat bantuan investor luar negeri dan tidak hanya mengandalkan dana APBD atau bantuan dari pusat   saja," tandas Amrie. (j0i)

Supra X 125 Helm In Jelajahi Bangka

ShareHonda Supra X 125 Helm In resmi diluncurkan. Motor keluaran terbaru dari Astra Honda Motor (AHM) tersebut siap memberikan pilihan baru masyarakat di Bangka Belitung.
Dengan mengambil lokasi launching di Taman Merdeka Pangkalpinang, malam Minggu (29/10) ratusan warga Pangkalpinang dan sekitarnya turut menjadi saksi motor yang didapuk sebagai motor full fungsi itu resmi diperkenalkan.
Launching di malam Minggu tersebut merupakan bagian dari kegiatan inti, yang dikemas dalam jelajah Honda Supra X 125 Helm In. Di mana beberapa jam sebelum launching, CV Asia Surya Perkasa (Main Dealer Honda Bangka Belitung) menggelar konvoi jelajah Bangka dengan menyertakan kalangan jurnalis di Babel.
Acara tersebut dimaksudkan sebagai ajang pembuktian kehandalan mesin, dan daya irit sepeda motor dengan kapasitas tangki sebesar 5,6 liter itu.
Dikatakan Marketing Manager CV ASP, Jumhar, peserta berkonvoi menjelajah beberapa daerah di Bangka. Dari Taman Merdeka, peserta menuju ke Sungailiat, lalu bergerak ke arah Belinyu, di Simpang Lumut belok kiri untuk selanjutnya menyuri jalan hingga tembus di Puding Gebak Kelapa. Dari situ peserta konvoi akan turun ke arah Pangkalpinang dan masuk ke Simpang Katis, kemudian ke Payung, Koba, dan selanjutnya finish di Taman Merdeka Pangkalpinang.
"Kita ingin membutikan bahwa dengan satu kali isi bensin, bisa dipakai untuk menempuh jarak keliling Bangka," kata Jumhar. Dengan kapasitas tangki sebesar 5,6 liter, menurut Jumhar jumlah tersebut dapat digunakan untuk menempuh jarak sejauh kurnag lebih 287 km. "Satu kali isi, pengguna tidak perlu lagi bolak-balik ke pom bensin," imbuhnya.
Setelah melakukan jelajah keliling Bangka, dengan waktu yang ditempuh tim kurang lebih 10 jam dengan jarak tidak kurang dari 300-an Km, ternyata Supra X 125 Helm In betul-betul membuktikan bahwa masih yang terbaik urusan irit bensin.
Buktinya, tim jelajah tidak pernah sekalipun mengisi bensin. Bahkan bensin yang berada di tanki pengisian pun masih bersisa.
Nah, sisa dari bensin inilah yang menjadi puncak acara yang sekaligus ternyata dilombakan kepada tim jelajah. Dengan jarak 300-an Km, motor ini hanya minum bensin tidak lebih dari 5 liter. (emp)

Penataan Kabupaten Masih Amburadul

ShareSUNGAILIAT - kondisi tata ruang yang ada di Kabupaten Bangka sampai saat ini masih abu abu.
Untuk ke depan DPRD Bangka yakin amburadulnya tata ruang itu dapat diperbaiki pemda, asalkan, dengan catatan, antara pemda dan wakil rakyat dapat bekerjasama, yang juga didukung sumber daya manusinya yang handal.
Menurut anggota DPRD Bangka, Agung Setiawan, Minggu (30/10) yang terpenting adalah bagaimana saat akan menyusun tentang RT/RW harus saling membantu. "Ke depan untuk lebih baik, walau sampai saat ini kita liat kondisi yang ada di Kabupaten Bangka masih adanya tumpang tindih," jelasnya.
Maka masalah tumpang tindih itu pula yang bakal menjadi masalah saat pembahasan strategis tata ruang dan tata wilayah.
"Namun jika bersama-sama untuk saling bahu-membahu untuk mengatasi permasalahan ini, kita yakin dapat diatasi," harapnya.
Contoh, kata Agung, seperti halnya di Bogor begitu rapi dan telitinya mereka dalam menempatkan tata ruang daerah.
Nah, kata dia, tidak ada salahnya perlu mencontoh Kota Bogor,  bagaimana mereka dapat menempatan tata ruang daera dengan baik.
"Misalnya, ada peruntukkan pabrik di tengah kota seperti halnya pabrik ban Goodyear, mereka dapat mengatasi hingga peruntukkan itu tidak jadi masalah dan bisa berjalan sampai sekarang, dengan menerapkan aturan yang baik untuk mengatur masalah polusi atau limbah," kata Agung.
Sementara Bangka sendiri, peruntukkan itu, masih amburadul. Ada smelter di tengah pemukiman penduduk contohnya, maka hal seperti itu ke depan harus dipikirkan.
"Misalya dengan cepat membuat aturan agar izin dibatasi, apalagi kita sebagai daerah tujuan wisata, kok ada industri dekat lokasi wisata, jadi peruntukkannya amburadul banget," sindirnya.
Dia berharap pihak terkait seperti Bapeda dan DPU, mulai sekarang untuk mulai mamanejerial membuat tata ruang dengan sebaik baiknya, sesuai dengan lokasi dalam penempatan suatu pembagunan dalam peruntukannya, jangan sampai tumpang tindih seperti yang terjadi sekarang.
"Dan saya yakin jika kepala daerah punya kemauan untuk bersama-sama menunjang program riil dari pembangunan yang ada, saya sendiri yakin dan percaya dengan sumber daya manusia  yang handal, yang memiliki manajemen ilmu yang tepat semua ini dapat kita atasi," harapnya.
Jika semua aturannya jelas ada hukum yang juga jelas, maka dia pun yakin investor akan berdatangan ke daerah. (j0i)

Karena Motor, Paha Cewek Robek

ShareRIAUSILIP - Kecelakaan lalu lintas tunggal kembali terjadi di wilayah hukum Kepolisian Sektor (Polsek) Riau Silip pada sebuah tikungan tajam Desa Silip, Jumat (28/10), namun kali ini laka tunggal yang terjadi tidak sampai menimbulkan korban jiwa.
Informasi yang  berhasil dihimpun  oleh Radsul, laka tunggal ini terjadi sekitar pukul 13.15 WIB di tikungan tajam Desa Silip Kecamatan Riau Silip.
Dalam kejadian ini seorang warga bernama Tari  (19 tahun) warga Tiang Pulut Desa Cit dan Lina Herdiana, (23 tahun) warga Desa Cit terpeleset dan terjatuh dari motor yang ditumpanginya.
Sepeda motor Supra X warna Hitam Merah dengan nomor Polisi BN 8363 JF, yang dikendarainya dalam kondisi cuaca sedang hujan deras.
Kedua korban bertolak dari rumah saudaranya yang ada di Dusun Tiang Pulut untuk menuju Muntok Kabupaten Bangka Barat, namun sesampai di tikungan tajam Desa Silip kendaraan mereka  tiba-tiba mengalami slip dan membuat sepeda motor yang ditumpangi korban terpeleset dan terjatuh.
Atas peristiwa kecelakaan ini  korban Tari mengalami luka robek di bagian paha kanan, sedangkan di bagian paha sebelah kiri korban mengalami luka yang cukup serius akibat tertancap kayu sehingga tembus, sedangkan untuk korban Lina mengalami sesak nafas pasca kejadian ini.
Beberapa Saat usai kejadian kedua korban langsung dilarikan ke Rumah Sakit Umum Daerah (RSUD) Sungailiat untuk menjalani pengobatan. Sementara itu untuk sepeda motor milik korban telah diamankan di Mapolsek Riau silip. Kapolsek Riau Silip Iptu Jumbo seizin Kapolres Bangka membenarkan adanya kejadian tersebut.
"Benar, di wilayah kami Jumat siang telah terjadi laka tunggal," tegasnya.
Sementara itu Kasat Lantas Polres Bangka Ajun Komisaris Polisi(AKP) Herry Purwanto SIK selaku saat dikomfirmasi oleh Radsul terkait laka lantas ini mengatakan untuk kasus tersebut telah ditangani oleh pihak Sat Lantas Polres Bangka. (trh)

BNK Bangka Bentuk Relawan Anti Narkoba

ShareSUNGAILIAT - Badan Narkotika Kabupaten (BNK) Bangka menggelar Diklat Alam Relawan Anti Narkoba.
Wakil Bupati Bangka H Nurhidayat Rani, Sabtu (29/10) pukul 09.00 wib di Tanjung Pesona membuka secara resmi pendidikan dan pelatihan (Diklat) alam terbuka relawan anti Narkoba untuk siswa SMU dan Kecamatan se-Kabupaten Bangka.   Wabup dalam sambutannya mengatakan, penanggulangan penyalahgunaan Narkoba dilakukan secara menyeluruh yang melibatkan multi disipliner, multi sektoral, dan perlu mengikutsertakan masyarakat secara aktif, berkesinambungan dan konsisten.
“Remaja adalah target utama dalam penyalahgunaan Narkoba padahal remaja adalah generasi muda dan asset berharga untuk keberlangsungan sebuah Negara. Untuk itulah, para remaja harus memiliki prestasi yang cemerlang, kecerdasan dalam pergaulan, pendidikan, dan ahlak yang mulia yang merupakan harapan kita semua terhadap generasi muda di kabupaten Bangka,” ungkap Wabup Bangka.
Lebih lanjut, H Nurhidayat Rani mengharapkan, dengan kegiatan ini dapat mencetak relawan-relawan anti Narkoba yang bersinergi untuk memberantas penyalahgunaan Narkoba serta dapat menyampaikan pemahaman tentang bahaya dan dampak penyalahgunaan Narkoba yang didapat dari Diklat ini kepada remaja-remaja lainnya sehingga para remaja mengetahui resiko yang akan ditanggung akibat Narkoba.
“Para remaja berpikirlah postif, isi hari-hari dengan kegiatan positif. Masa depan masih panjang, jangan biarkan waktu terbuang percuma dengan hal-hal negative. Mari bersama-sama kita perangi Narkoba agar bumi Sepintu Sedulang yang kita cintai ini bersih dari Narkoba,” harapnya.
Kegiatan yang dilaksanakan di areal outbond Pantai Tanjung Pesona Sungailiat  sabtu (29/10) dihadiri oleh para kepala  dinas, kantor, dan bagian lingkungan Setda Bangka, Kapolres Bangka yang diwakili Kompol H Muzakkir Akil SH, dan para tamu undangan lainnya.
Pada kegiatan tersebut, Wakil Bupati Bangka dan Kompol Muzakkir Akil melakukan penyematan Pin dan Id Card peserta Diklat secara simbolis.
Sementara itu, Kepala Pelaksana Harian Badan Narkotika Bangka, Drs A Safran Hoyor dalam laporannya mengatakan, tujuan dari kegiatan ini adalah membentuk relawan anti Narkoba sekolah dan kecamatan sebagai duta Narkoba di sekolah dan kecamatan masing-masing, memberikan wadah kreatif yang positif bagi siswa di sekolah, sebagai perwujudan sekolah yang bebas narkoba, dan sebagai wadah dan sarana sosialisasi dan komunikasi peserta untuk menyadari bahaya Narkoba.
“Kegiatan ini berlangsung selama 3 hari sejak tanggal 29 s/d 31 Oktober 2011 dengan jumlah peserta 66 orang dari pelajar SMU dan RABA kecamatan se-kabupaten Bangka,” kata Drs Safran Hoyor.
Lebih lanjut, Safran Hoyor mengatakan, metode penyampaian materi disajikan dalam bentuk ceramah/diskusi dan tanya jawab yang disampaikan para narasumber dari Polres Bangka, BKPRMI Bangka, dan staf BNK, serta instruktur kegiatan. Kegiatan ini juga diharapkan sebagai bekal bagi para peserta yang dianggap duta di sekolah dan kecamatan untuk pencegahan diri terutama di lingkungan sekolah dan kecamatan masing-masing.
“Semoga saja kepedulian kita untuk membentengi diri, keluarga, anak didik, dan keluarga akan bahaya Narkoba menjadi amal ibadah dalam menyelamatkan generasi muda sebagai penerus cita-cita bangsa,” harap dia. (cr05)

Bangka Gagal, Payung Sabet Juara

ShareLomba cerdas cermat bela Negara yang digelar Korem 045/Garuda Jaya Provinsi Kepulauan Bangka Belitung, telah berakhir.
Lomba yang digelar sejak Jumat (28/10) hingga Sabtu (29/10) bertempat di Gedung Pertemuan Komando Distrik  Militer (Kodim) 0413 Bangka.
Kegiatan tersebut diikuti oleh pelajar SMU sederajat se Provinsi Kepulauan Bangka Belitung.
Kegiatan ini adalah merupakan bagian dari pelaksanaan program rutin hari-hari besar atau hari nasional Kementerian Pertahanan Negara Republik Indonesia, yang dilaksanakan di daerah atau wilayah.
Babak semifinal lomba cerdas cermat bela Negara pun dilakukan, sayang, perwakilan Kabupaten Bangka belum berhasil tembus sebagai juara yang artinya gagal membawa pulang bonus berupa uang pembinaan plus tropi dari Korem 045/Garuda Jaya Bangka Belitung.
Juara harapan satu untuk lomba cerdas cermat bela Negara kali ini, adalah SMA Santo Yosep Pangkalpinang, dengan skro nilai  250, juara ke 3 dari SMA Negeri I Koba dengan skor nilai 515, juara ke-2 dari SMA Negeri 4 Pangkalpinang dengan skor nilai 1000 dan peringkat pertama berhasil diraih oleh peserta dari SMA Negeri I Payung Bangka Selatan 1125.
Sementara itu, seusai memberikan ucapan selamat kepada para juara, Letkol Inf Gigih Nugroho kepada sejumlah wartawan mengatakan, bahwa kegiatan ini adalah merupakan agenda rutin dari Kemenhanas tiap tahunnya, dan  lomba cerdas cermat baru pertama kali dilaksanakan oleh Korem.
Menurutnya dalam kegiatan kali ini memang masih banyak kendal, butuh peningkatan. "Saya menilai untuk nilai kekompakan dari para peserta satu dengan yang lain meski dalam sebuah ajang kompetisi. Kami berharap agar melalui cerdas cermat ini dapat meningkatkan semangat para pemuda harus mulai ditumbuhkan kembali," pintanya.
Sementara itu sebagai peserta pemenang lomba  perwakilan SMA Negeri I Payung Bangka Selatan, saat ditemui Radsul mengaku tidak menyangka keluar sebagai pemenang.
"Kami senang dan tidak menyangka, karena persiapan kami hingga sampai ke meja lomba ini, adalah persiapan dadakan. Kalau ditanya soal yang diujikan pada lomba kali ini, memang agak sulit, tapi kami tetap ingin lagi tahun depan. Bagi kami makna Sumpah pemuda dan bulan bahasa ke-82 tahun ini adalah  untuk mempersatukan putra-putri bangsa,' tutur para siswa peserta didampingi sang guru. (cr04)

Program "Nek Namu" Butuh Dukungan

ShareMENDOBARAT - Demi terus menciptakan suasana Kamtibnas di Kecamatan Mendobarat yang aman, tertib dan nyaman, hingga kini berbagai usaha terus dilakukan oleh aparat hukum  Kecamatan Mendobarat.
Yang salah satunya adalah dilakukan oleh  Mapolsek Kecamatan Mendobarat dengan melakukan giat rutin yang dilaksanakan setiap hari Jumat. Kegiatan giat rutin ini biasanya diisi dengan penyampaian pesan-pesan kamtibnas  seperti miras, knalpot racing, pendataan pendatang, kenakalan remaja dan izin keramaian yang hanya boleh sampai jam 17.00 WIB kecuali ada giat keagamaan atau budaya masyarakat lainnya.
Giat ini bertujuan untuk meningkatkan kemitraan dengan masyarakat dan mendukung Program Polda Babel dalam program kerja  Polda Bangka Belitung yang dinamakan “Nek Namu".
Giat ini biasanya dilakukan di seluruh Desa yang ada di Kecamatan Mendobarat atau secara bergiliran setiap minggunya di masjid-masjid Desa.
Giat ini dilaksanakan setelah selesai melaksanakan sholat Jumat dan juga biasanya pada waktu-waktu tertentu atau semisalnya ada kegiatan “Nujuh" orang meninggal, maka akan diiringi dengan nganggung di masjid oleh masyarakat setempat.
"Kami sebagai aparat keamananan di wilayah Hukum Kecamatan Mendobarat ini, terus berusaha untuk menciptakan kondisi Mendobarat yang kondusif, karena itulah kemitraan antara Polisi dengan seluruh element masyarakat sangat penting untuk terus di bangun dan di pupuk," kata Kapolsek Kecamatan Mendobarat Ipda David Charli melalui pesan singkatnya. (cr04)

Twitter Delicious Facebook Digg Stumbleupon Favorites More