Kecelakaan kerja maut pada sebuah Tambang Inkonvesional (TI) yang beroperasi di Dusun KD Mentok Desa Cit Kecamatan Riau Silip. Kecelakaan yang terjadi Rabu (26/10) pagi kemarin menimpa seorang pekerja TI asal Pangkalpinang yang meninggal dunia akibat tertimpa tanah.
Korban bernama Yunus (45) tertimbun tanah saat sedang menjalankan aktifitasnya pada TI tempat ia bekerja sekitar pukul 10.30 WIB. Yunus yang kesehariannya memang sebagai buruh harian di TI milik ia sendiri bersama keponakannya atas nama M Puriyadi (32), warga Dusun KD Mentok, Desa Cit bekerja seperti biasanya.
Saat kejadian, korban yang tinggal di Kampung Asam, Pangkalpinang ini sedang menyemprot tanah dekat lobang camui. Bersama dengannya juga ada seorang rekannya sedang mencangkul tanah.
Namun tidak diduga dalam waktu yang tidak lama tiba-tiba tanah yang tidak jauh dari korban berupa gundukan tanah patah. Seketika runtuhan tanah iu menimpa korban sampai semua badan tertimbun habis oleh tanah.
Sementara rekan kerjanya yang juga ikut tertimbun tanah namun bagian tidak semuanya tinggal bagian kepala yang tidak tertutup. Rekan kerja korban tersebut berusaha naik ke atas permukaan gundukan tanah.
Dengan bersusah payah berusaha akhirnya ia berhasil naik ke atas gundukan tanah dan memanggil warga sekitar.
Malang menimpa Yunus yang sudah tertimbun habis seluruh anggota tubuhnya saat dievakuasi warga nyawanya tidak tertolong lagi.
Kapolsek Riau Silip, Ipda Yadwi Patna Antazon Jumbo seizin Kapolres Bangka membenarkan telah terjadinya kecelakaan pekerja TI yang menyebabkan tewasnya Yunus di Dusun KD Mentok, Desa Cit kemarin.
"Benar, kemarin telah terjadi kecelakaan kerja TI sekitar pukul 10.30 WIB di Dusun KD MEntok, Desa Cit. Korban atas nama Yunus 45 tahun," kata Kapolsek. (trh)