This is default featured post 1 title

Go to Blogger edit html and find these sentences.Now replace these sentences with your own descriptions.This theme is Bloggerized by Lasantha Bandara - Premiumbloggertemplates.com.

This is default featured post 2 title

Go to Blogger edit html and find these sentences.Now replace these sentences with your own descriptions.This theme is Bloggerized by Lasantha Bandara - Premiumbloggertemplates.com.

This is default featured post 3 title

Go to Blogger edit html and find these sentences.Now replace these sentences with your own descriptions.This theme is Bloggerized by Lasantha Bandara - Premiumbloggertemplates.com.

This is default featured post 4 title

Go to Blogger edit html and find these sentences.Now replace these sentences with your own descriptions.This theme is Bloggerized by Lasantha Bandara - Premiumbloggertemplates.com.

This is default featured post 5 title

Go to Blogger edit html and find these sentences.Now replace these sentences with your own descriptions.This theme is Bloggerized by Lasantha Bandara - Premiumbloggertemplates.com.

Rabu, 13 Juli 2011

Benarkah HIV Aids di Bangka 0%?

ShareSUNGAILIAT – Dinas Kesehatan (Dinkes) Kabupaten Bangka menilai  HIV Aids Bangka 0%, hal ini berdasarkan sampel yang diambil secara dua tahun berturut-turut pada Lapas Bukit Semut Sungailiat.
    Kepala Dinkes Bangka melalui Sopianto, Pengelola Program HIV Aids mengatakan  epidemi HIV / AIDS ditentukan oleh prevalensi HIV di populasi umum, yang merupakan persentase penduduk yang hidup dengan HIV. Pada tahun ini Kabupaten Bangka memiliki prevalensi HIV Aids 0 persen dengan semikian bisa dikatakan rendah.
    Menurut Sopianto selain seks bebas, narkoba dengan pengguna jarum suntik (penasun) adalah orang yang berisiko terkena HIV Aids, mungkin saja para napi tidak ada yang menjadi penasun. Prevalensi HIV Aids,  diambil dari kelompok berisiko dan lapas adalah mewakili populasi berisiko. Dengan 0 persen di Lapas Bukit Semut, ini menandakan tidak ada sampel darah para napi yang positif HIV Aids.
    “Untuk saat ini kita hanya mengambil populasi berisiko dari lapas saja, sedangkan untuk kelompok berisiko lainnya belum bisa karena mengikuti kebijakan daerah. Kalau semua kelompok berisiko sudah kita ambil sampelnya, kemungkinan ada yang positif,” ungkap Sopianto.
    Dikatakannya, kendala lain adalah di Bangka belum ada LSM yang menaungi kelompok berisiko lainnya seperti waria, gay dan lainnya sehingga keberadaannya tidak kentara. Karena memang belum ada yang dapat memberikan advokasi bagi mereka, semisal LSM.
    “Ke depan, kita akan berupaya bagaimana agar mereka yang masuk kedalam kelompok berisiko atau bahkan yang sudah positif menderita agar tidak termarginalkan. Dengan memberikan cakupan dukungan pengobatan bagi yang sudah terinfeksi sehingga mereka dapat meningkatkan kualitas hidupnya,” pungkasnya.

    Untuk diketahui pada berita Radsul beberapa waktu lalu, Angka ODHA (Orang Dengan HIV Aids) di Kabupaten Bangka jumlahnya memang belum mengkhawatirkan, yang terdata ada sejumlah 17 orang. Tapi jangan salah, Kabupaten Bangka masuk kategori tertinggi kasus HIV Aids.
    Namun penyakit ini mempunyai skema gunung es, yang di dasar jauh lebih banyak dari yang ada di permukaan. Jumlah "Human Immunodeficiency Virus" (HIV) di Kabupaten Bangka sampai dengan akhir Mei 2011 mencapai 17 orang dengan kasus terbesar 90 persen heteroseksual (orientasi seksual beda jenis yang banyak terdapat di masyarakat dan dianggap normal dalam masyarakat) dan sisanya penularan melalui jarum suntik.
     "Dari kasus tersebut didominasi pada usia produktif antara 20 hingga 29 tahun dengan sebagian besar jenis kelamin pria," kata Petugas Pengelola Program HIV, Dinas Kesehatan Kabupaten Bangka, Sopian di Sungailiat, belum lama ini.
     Menurutnya, pada kasus HIV yang mendapat perawatan di rumah sakit, laporan yang diterima sampai dengan sekarang hanya kelompok heteroseksual dan penularan jarum suntik, untuk kelompok lainnya belum ditemukan.
     "Kasus HIV pada kelompok heteroseksual terdapat pula pasien yang sudah berkeluarga, kalau tidak cepat mendapat perawatan dan pembinaan dikhawatirkan akan menular kepada pasangannya," ujarnya.
     Ia mengatakan, dalam memberikan perawatan bagi pasien yang mengindap HIV, petugas kesehatan atau dokter dilarang untuk menyampaikan kepada publik identitas pasien termasuk namanya dan tempat tinggal.
     "Upaya ini dilakukan untuk menjaga kerahasiaan pasien agar tidak diketahui oleh masyarakat luas karena penyakit HIV stigmanya atau tingkat diskriminasi di masyarakat masih tinggi," katanya.
     Kabupaten Bangka kata dia, kalau dilihat dengan jumlah penduduk termasuk berada kasus HIV tertinggi, tetapi kalau dalam peringkat Nasional tahun ini berada di urutan 12 atau menurut angka HIV dibanding tahun sebelumnya yang berada di posisi delapan.
     "Kasus HIV yang terjadi karenakan masih rendahnya akses pelayanan serta perlu adanya peningkatan informasi bahaya penyakit yang mematikan," jelasnya.
     Untuk meningkatkan pelayanan serta menekan angka kasus HIV, lanjut Sopian, pihaknya telah mengirim dua kali petugas kesehatan klinik Infeksi Menular Seksual (IMS) dan klinik konseling sukarela HIV untuk mendapat pelatihan tentang bagaimana melakukan pengobatan dan program penanggulangan HIV.
     "Saya memperkirakan sampai akhir tahun 2011, jumlah kasus HIV melebihi dari data yang ada sekarang, namun tidak bisa diprosentasekan kenaikannya," katanya.
      Ia mengatakan, secara medis pengobatan bagi pasien HIV adalah sejenis obat yang menahan masa hidupnya atau menahan penyebaran virus dalam tubuh.
     "Saya yakin para ilmuan tengah mempelajari untuk membuat obat yang dapat menuntaskan penyakit HIV," katanya.
      Menurutnya, kedepanya perlu lebih ditingkatkan kerjasama dengan berbagai pihak termasuk komisi penanggulangan HIV/AIDS termasuk dengan badan Narkotika agar kasus ini dapat ditekan mengingat 60 persen kasus HIV di Indonesia melalui penularan jarum suntik.
    AIDS adalah sekumpulan gejala dan infeksi (atau sindrom) yang timbul karena rusaknya sistem kekebalan tubuh manusia akibat infeksi virus HIV atau infeksi virus-virus lain yang mirip yang menyerang spesies lainnya (SIV, FIV, dan lain-lain).
    Virusnya sendiri bernama Human Immunodeficiency Virus (atau disingkat HIV) yaitu virus yang memperlemah kekebalan pada tubuh manusia. Orang yang terkena virus ini akan menjadi rentan terhadap infeksi oportunistik ataupun mudah terkena tumor. Meskipun penanganan yang telah ada dapat memperlambat laju perkembangan virus, namun penyakit ini belum benar-benar bisa disembuhkan.
    AIDS diperkiraan telah menginfeksi 60 juta orang di seluruh dunia. Pada Januari 2006, UNAIDS bekerja sama dengan WHO memperkirakan bahwa AIDS telah menyebabkan kematian lebih dari 60 juta orang sejak pertama kali diakui pada tanggal 5 Juni 1981. Dengan demikian, penyakit ini merupakan salah satu wabah paling mematikan dalam sejarah. (cr02)


Membahayakan, 8 Unit TI Digasak

Share
SUNGAILIAT – Setidaknya sebanyak 8 unit Tambang Inkonvesional (TI) apung yang ditengarai ilegal milik Achon dan Kusni yang berada di kawasan Desa Merawang, Selasa (12/7) kembali ditertibkan oleh Timgab Pemerintah Kabupaten Bangka yang beranggotakan Polres Bangka, Satpol PP,  Dinas Pertambangan dan Dinas Kehutanan Kabupaten Bangka.
         Kata Kepala Satuan Polisi Pamong Praja  Bangka, Dalyan Amrie penertiban yang dilakukan terhadap aktifitas penambangan ini untuk yang kedua kalinya, karena beberapa waktu lalu aktifitas penambangan apung ilegal itu sudah diperingatkan untuk tidak melakukan penambangan di daerah-daerah yang terlarang.         
         "Untuk sementara  ke 8 unit tambang tersebut kita minta untuk dibongkar sendiri oleh pemiliknya karena kita masih melakukan pembinaan terhadap para penambang namun jika membandel maka akan kita ambil tindakan tegas, untuk kita lakukan proses lebih lanjut," tegas Dalyan.
    Ditambahkan Dalyan pemerintah daerah tidak pernah melarang masyarakat untuk melakukan aktifitas penambangan, namun aktifitas penambangan harus dilakukan dengan prosedur yang benar jangan berada di lokasi terlarang seperti yang dilakukan oleh Achon dan Kusni.
        Dilarang karena aktifitas penambangan yang dilakukan berada di lokasi kolong tempat serapan air, terlebih aktifitas penambangan yang dilakukan berada dekat dengan ruas jalan raya Sungailiat-Pangkalpinang.
        Apalagi di lokasi sekitar tempat aktifitas  penambagan tersebut merupakan daerah rawan banjir, dengan adanya aktifitas penambangan yang dilakukan maka akan menambah tingkat kerawanan banjir yang semangkin tinggi.
    "Selain itu kolong yang berada di pinggil jalan seputaran Desa Merawang tersebut merupakan kolong untuk tempat sumber air baku, atau merupakan kolong untuk daerah serapan air," jelasnya.
    Tentu kalau di seputaran kolong tersebut dilakukan aktifitas penambangan maka akan rawan terhadap bencana banjir di wilayah sekitarnya. "Ini merupakan peringatan terakhir terhadap para penambangan, jika mereka masih membandel maka kita akan melakukan tindakan tegas, tidak berupa peringatan lagi tapi akan kita tindaklanjuti ke proses hukum dan peralatan akan kita sita," tegasnya. (mg08)

Habis Sabar, Surati Dewan

ShareSUNGAILIAT - Warga masyarakat Kampung Saber, Kelurahaan Bukit Ketok, Kecamatan Belinyu sudah habis kesabarannya.
    Karena jalan di daerah tersebut kondisinya memprihatinkan dan sudah mengajukan proposal hampir selama 4 tahun, namun tidak ada tanggapan dari pemerintah daerah.     Untuk itu warga melayangkan surat ke DPRD Bangka, minta tolong kepada para wakil rakyat untuk menanggapi keluhan warga tersebut.
     ”Karena sudah selama 4 tahun diajukan dan tidak ada realisasi dari pemerintah daerah, maka saya sebagai wakil rakyat akan berupaya bersama teman-teman di dewan untuk memperjuangkan agar tahun 2012 diaspal,” ungkap ketua Fraksi Demokrat DPRD Bangka, Mulkan ketika ditemui, Senin (11/7), terkait adanya aduan dari warga melalui surat dan proposal, mengenai kondisi jalan yang memperihatinkan.
    Menurut Mulkan, bahwa warga masyarakat kecewa, karena merasa tidak diperhatikan oleh pemerintah dearah. Karena daerah-daerah lain yang mengajukan pengaspalan jalan,  tahun berikutnya langsung di aspal dan diperbaiki, namun warga kampung Saber Bukit Ketok, sudah mengajukan selama 4 tahun tidak ada tanggapan dari pemerintah,
    ”Saya berharap agar warga masyarakat bersabar dan jangan mempunyai pikiran bahwa tidak diperhatikan pemerintah. Tentunya saya sebagai wakil rakyat, akan berjuang agar tahun depan, semoga  jalan sepanjang 1,2 KM yang ada di Kampung Saber Bukit Ketok, seperti yang dilaporkan warga segera  dapat terealisasi pengaspalannya,” paparnya.
    Ditambahkan politisi Partai Demokrat Bangka ini, karena dirinya ada di Komisi C dan itu memang bidang yang ditangani, maka akan berembug dengan teman-teman di dewan, khususnya Komisi C serta juga teman-teman dewan dari dapil Belinyu untuk memperjuangkan dalam rapat anggaran tahun 2012.     Supaya jalan di seputar Kampung Saber, Bukit Ketok Belinyu, terelaisasi pengaspalan jalan.
    "Kita sangat berharap agar teman-teman di dewan peduli dan betul-betul memperjuangkan keluhan warga masyarakat tersebut. Saya tidak janji, tapi akan berjuang dan akan melaporkan hal ini kepada pimpinan dewan, agar juga peduli memikirkan nasib warga masyarakat tersebut,” harapnya.
    Untuk itu katanya dia mengimbau dan berharap agar warga masyarakat jangan terus putus asa dan berbuat tidak terkendali. Sebab apapun keluhan warga, menjadi tanggung jawab dewan selaku wakil rakyat untuk menyelesaikan persoalan tersebut. (her/bbg)

Rendra Dukung PDAM Naikkan Tarif

ShareSUNGAILIAT - Menyikapi adanya keinginan dari Perusahan Daerah Air Minum (PDAM) Tirta Bangka untuk segera menaikan harga tarif air PDAM, ditanggapi Wakil Ketua DPRD Bangka Rendra Basri.
    Menurut dia kepada Radsul Selasa (12/7), perlu mendapat dukungan dari masyarakat pelanggan asal kenaikan tarif yang ditetapkan oleh PDAM itu sendiri jangan sampai memberatkan masyarakat pelanggan.
    Dikatakan Rendra persoalan PDAM sendiri menyangkut dengan kebutuhan masyarakat, sementara PDAM sendiri harus punya target, maka dengan target tersebut PDAM harus dapat menyuplai air dengan kondisi yang baik.
        "Sementara untuk operasional penyuplaian itu sendiri PDAM harus menggunakan dana, karena diperukan sarana dan prasarana dengan biaya yang tidak ringan, jadi selama PDAM dengan tingkat pengawasannya melalui badan pengawas dengan melakukan evaluasi, pengkajian kenaikan tarif tidak memberatkan masyarakat, dan telah disosialisaikan kepada masyarakat pelanggan saya rasa tidak ada masalah," katanya.
    Karena menurut dia disadari atau tidak untuk memberi pelayanan yang baik dan maksimal PDAM juga perlu dana, sebagaimana yang dituntut oleh masyarakat pelanggan selama ini agar PDAM dapat memberi pelayan yang memuaskan.
    "Namun sekali lagi saya harap kenaikan dari tarif itu benar-benar perlu dikaji sehingga jangan sampai memberatkan pelanggan," harapnya.
    Karena kata dia selaku wakil rakyat sifatnya hanya memberi imbauan agar adanya keseimbangan baik PDAM nya sendiri maupun masyarakatnya untuk saling mengisi.
       Disinggung sejauh mana pelayanan yang telah diberikan PDAM kepada masyarakat selama ini, menurut pandangan Rendra memang masih perlu banyak pembenahan.
    "Pembenahan PDAM sendiri perusahaan  yang tidak mencari untung tapi harus jalan terus, maka itu diperlukan  pengertian dari masyarakat pelanggannya sendiri sehingga untuk  keberlangsungan dari PDAM ini sendiri dapat hidup," dia mengutarakan.
    Kemudian, untuk keberlangsungan hidup dari PDAM sebenarnya tidak hanya mendapat dukungan dari masyarakat pelanggan saja tapi dari seluruh lapisan masyarakat Bangka karena bagaimanapun untuk sepuluh tahun ke depan pasti butuh PDAM.
    "Maka itu jangan sampai PDAM itu nanti di sebelahnya ada tambang inkonvensional, inikan dapat mengganggu keberlangsungan dari PDAM itu sendiri, terutama untuk sumber air bakunya," jelas Rendra.
    Maka itu kata dia harus tetap dijaga bersama, jangan hanya PDAM yang diberikan tekanan untuk dapat memberikan pelayanan yang baik, sementaa kesadaran dari masyarakat sendiri untuk menjaga airnya kurang.

    Diberitakan edisi kemarin, Untuk menutup  biaya operasional, pihak Perusahaan Daerah Air Minum (PDAM) Tirta Bangka akan menaikkan tarif air minum sebesar 27 persen dari tarif pengunaan air  PDAM sebelumnya.
    Menurut  Direktur PDAM Tirta Bangka Darmanto, saat ditemui di ruangannya Senin (11/7) mengatakan, kenaikan tarif itu sendiri rencananya akan berlangsung per bulan Agustus mendatang dan kenaikan itu sendiri masih menunggu keputusan dari Pemerintah Daerah Kabupaten Bangka.
       “Kenaikan tarif ini kita lakukan antara lain untuk meringankan beban operasional dari PDAM  dalam upaya untuk memberikan pelayanan kepada masyarakat pelanggan PDAM untuk memenuhi sarana dan prasarana yang memadai, sehingga dapat menciptakan pelayanan yang baik dalam mengalirkan air bersih dan jernih kepada masyarakat pelanggan,” katanya.
            Masih kata Darmanto, pertama kali dengan kenaikan tarif ini sendiri adanya biaya opersional yang dapat tertutupi, adanya peningkatan sarana dan prasarana termasuk untuk menjaga kualitas dan kuantitas dari air baku PDAM itu sendiri.
           Selama ini tarif yang dikenakan kepada para pelanggan belum dapat memenuhi untuk pembiayan operasional yaitu Rp 2000 permeter kubik sedangkan biaya yang produksi yang dikeluarkan oleh pihak PDAMsendiri untuk aliran air yaitu sebesar Rp 4.101 permeter kubik.
        “Untuk itu kita harapkan dalam waktu dekat ini ajuan kita ke Pemerintah Daerah untuk menaikan tarif air ini akan segera terealisasi dan pada bulan Aagustus 2011 yang akan datang tarif tersebut sudah dapat di berlakukan,” harapnya.
          Karena dengan adanya kenaikan dari Rp 2000 rupiah permter kubik menjadi Rp 2.500 rupiah permeter kubik akan sedikit membantu beban PDAM dalam memberi pelayanan kepada masyarakat pelanggan, terlebih saat ini  tuntutan masyarakat pelanggan kepada pihak PDAM sendiri harus dapat mengalirkan air yang bersih dan jernih kepada pelanggan.
       Walaupun kenaikan itu sendiri belum memenuhi standar dari  biaya opersional yang dikeluarkan namun dengan kenaikan Rp 500 dari harga tarif sebelumnya sedikit dapat meringankan beban PDAM. (mg08)

Twitter Delicious Facebook Digg Stumbleupon Favorites More