Rabu, 12 Oktober 2011

Desa Berburah Mau Dukung Pariwisata

RIAUSILIP -  Rencana Dinas Pariwisata dan Budaya Kabupaten Bangka bersama agen perjalanan yang akan menjadikan kawasan air terjun Gunung Maras dan Sungai Perimping  sebagai tujuan trip rute perjalanan wisata mendapat dukungan dari masyarakat setempat yang berada di sekitar lokasi seperti warga masyarakat Desa Berburah.
 Menurut Camat Riau Silip, M Ansori Muslim saat Radsul konfirmasi masyarakat dari Desa Berburah yang tersebar di Dusun Bernai, Buhir, maupun Rambang sangat mendukung rencana yang memang sejak lama sudah diusulkan oleh musrenbang desa setempat sejak dulu.
 "Rencana akan dikembangkannya air terjun gunung maras dan sungai perimping menjadi daerah rute perjalanan wisata disambut baik masyarakat setempat, ada yang bersedia menjadi guide ada juga yang sudah menawarkan perahunya untuk disewakan," ujarnya kepada Radsul Selasa kemarin (11/10).
 Dijelaskan Ansori, rencana yang sudah selesai dalam tahap survey pertama itu dari masyarakat yang bersedia menjadi guide atau penunjuk jalan menuju lokasi air terjun maras, ada juga yang siap menjadi porter (pembawa barang) pengunjung, maupun penjamu hidangan khas warga setempat yang disiapkan di dusun setempat.
 Sedangkan untuk trip menyusuri alur Sungai Perimping beberapa warga setempat sudah menyatakan kesediaannya untuk menyewakan perahunya yang akan digunakan untuk menyusuri Sungai perimping.
 "Selain itu,  kita juga sudah berkonsultasi kepada sesepuh setempat yang mengetahui benar keadaan gunung maras maupun sungai perimping, dan mereka menyatakan potensi yang ada bisa dimanfaatkan," katanya.
 Dikatakannya, walaupun belum bisa dilaksanakan tahun ini namun paling tidak perencanaannya yang sudah matang dan dinilai prospek bagi pengembangan Kecamatan Riau Silip sudah mendapat sinyal lampu hijau dari Dinas Pariwisata dan Budaya Kabupaten Bangka dan agen perjalanan wisata terkemuka di Bangka yang sudah mencanangkan rute trip wisata itu.
 "Dari Dinas Pariwisata dan Budaya Kabupaten Bangka juga akan menggelar satu even pagelaran seni dan budaya di Kecamatan Riau Silip di sekitar lokasi tersebut yang berskala kabupaten," jelasnya.
 Sebelumnya potensi yang ada baik di air terjun kaki Gunung Maras maupun  Sungai Perimping belum bisa terkelola dengan baik bahkan air terjun kaki gunung maras yang sering dikunjungi orang termasuk muda-mudi dijadikan tempat untuk berbuat yang tidak benar seperti tindakan mesum atau pesta miras sehingga warga setempat dan pihak kecamatan menginginkan lokasi dikembangkan menjadi kawasan wisata alam terpadu yang jelas pengelolaannya.
 "Kalau sudah dikelola bisa mencegah tindakan yang terjadi seperti beberapa waktu lalu (miras, mesum-red). Setiap hari baik air terjun maras maupun sungai perimping pasti ada pengunjungnya,  artinya tempat itu memang mengundang daya tarik sehingga sangat potensial untuk dikembangkan," pungkasnya.(trh)


0 komentar:

Posting Komentar

Twitter Delicious Facebook Digg Stumbleupon Favorites More