MERAWANG - Setelah resmi ditutup oleh Pemerintah Kabupaten (Pemkab) Bangka, lahan bekas lokalisasi Selindung Indah (SI) yang sering dijadikan tempat "melepas" kini diproyeksikan jadi tempat "mengisi".
Makudnya, bekas kawasan yang mempunyai luas kurang lebih 4 hektar tersebut, siap disulap menjadi sebuah pangkalan pengisian bahan minyak atau SPBU, bahkan tak tanggung-tanggung rencananya juga di depan SPBU ini nantinya juga akan dibangun sebuah pangkalan pengisian tabung gas elpiji (SPBE).
Hal ini juga dibenarkan oleh Kepala Desa Pagarawan Jailani, ketika dikonfirmasi Radsul di kantornya, Jumat (7/10).
Menurut Jailani pihaknya atas nama masyarakat Desa Pagarawan sangat bersyukur karena akhirnya pemerintah menutup tempat maksiat tersebut, apalagi tak lama setelah penggusuran itu dilakukan, kini kawasan tersebut langsung dilirik oleh salah satu pengelola POM bensin atau SPBU ternama di Bangka Belitung.
"Bahkan keseriusan tersebut juga ditunjukan pengelola untuk memperluas wilayah pengembangan proyek SPBU ini maka pengelola pun membebaskan lagi 2 lahan milik masyarakat setempat dan kini pembayaran ganti rugi lahan pun juga sudah dipenuhi," kata Jailani.
Sejauh ini masyarakat diakuinya sangat respek dengan rencana ini, Pagarawan letaknya cukup strategis, dan mereka selaku Pemerintah Desa Pagarawan juga mendukung.
"Kami bantu pihak pengelola untuk memperoleh rekomendasi perizinan usahanya, IMB dan lain-lainnya," terang dia.
Karena mereka berfikir dengan adanya SPBU maupun SPBE di Desa Pagarawan akan membawa kontribusi kepada warga masyarakat Pagarawan dan penduduk sekitarnya, diharapkan dari pengembangan itu nantinya akan memberikan kesempatan lapangan kerja, dan pertumbuhan dari berbagai sektor ekonomi.
"Dengan semakin ramainya tempat ini, maka orang bisa dagang dan lain-lainnya. Sekarang tapak rencana SPBU Pagarawan ini masih dalam tahap-tahap pengerjaan," tutur Jailani. (cr04)
0 komentar:
Posting Komentar