BELINYU - Saat ini lonjakan penumpang yang mudik melalui Kecamatan Belinyu khususnya para penumpang kapal laut yang datang melalui pelabuhan Tanjung Gudang Belinyu, belum mengalami peningkatan.
Menurut staf pelaksana Terminal Penumpang Belinyu, Muhtar Jabardan saat ditemui Radsul di ruang kerjanya kemarin Jumat (12/8) jumlah penumpang yang ada masih normal seperti hari biasa, diperkirakan akan terjadi lonjakan penumpang pada H-7 hari raya Idul Fitri mendatang.
"Semua armada angkutan saat ini masih stand bye di Kecamatan Belinyu namun bila nanti terjadi lonjakan penumpang tidak menutup kemungkinan akan mengirimkan bus ke pelabuhan," ungkap Muhtar.
Lonjakan penumpang diperkirakan pada H-7 hari raya Idul Fitri sampai pada H+7 untuk itu jumlah armada yang berasal dari Belinyu untuk bus berjumlah 21 bus sedangkan dari Pangkalpinang berjumlah 4 bus total 25 bus diperkirakan masih bisa mengantisipasi jumlah pemudik.
Sekarang ini setiap harinya bus-bus beroperasi mulai jam 5 pagi sampai jam 4 sore ditambah dengan beberapa mobil travel. Disamping itu juga dari terminal Belinyu beberapa trayek tujuan seperti ke Jebus dan ke Mentok selain Sungailiat dan Pangkalpinang.
Pihaknya juga menghimbau untuk sopir bus selalu standby agar jangan sampai nanti penumpang kewalahan, dan untuk penumpang juga diharapkan datang keterminal jangan sampai menginap di pelabuhan.
"Kalau di terminal bisa kami koordinir untuk kami sebarkan kemana tempat tujuannya. Jangan menunggu dipinggir jalan atau menginap di pelabuhan," jelasnya.
Ia juga mengatakan sejauh ini tidak ada kenaikan tarif untuk angkutan, dan diharapkan tidak terjadi. Bila sampai terjadi dan ada laporannya pihaknya nanti akan cepat untuk mengambil tindakan.
"Untuk kenaikan tarif sejauh ini tidak ada dan kita minta itu tidak terjadi bila ada dan kita terima laporan akan segera kita tindak lanjuti," tukasnya. (trh)
0 komentar:
Posting Komentar