Jumat, 12 Agustus 2011

Hati-hati, Diare Mulai Merebak

SUNGAILIAT - Masyarakat harus mewaspadai adanya serangan penyakit diare.
    Hal itu dikemukakan Dinas Kesehatan Kabupaten Bangka, untuk mewaspadai penyakit diare yang berpotensi muncul pada musin kemarau yang ditandainya dengan berkurangnya air bersih di sejumlah sumur.
     "Penyakit diare berpotensi muncul atau merebak di musim seperti sekarang yaitu kemarau karena kondisi air bersih yang mulai berkurang," kata Kasi Perencanaan dan Penyusunan Anggaran, Dinas Kesehatan Kabupaten Bangka, Boy Yandra di Sungailiat, Kamis.
      Menurutnya, langkah utama untuk mengantisipasi terjadinya penyakit diare bagi anggota keluarganya yaitu dengan mengkonsumsi air bersih setelah terlebih dahulu dimasak lebih dari 75 derajat celcius.
     "Begitu pula halnya penggunaan air sumur, hendaknya bentul bentul diperhatikan apakah kondisi airnya aman dikonsumsi atau tidak, dan jika kondisi air kurang bagus harus disaring terlebih dahulu sebelum dimasak serta memilih makanan yang sehat dan hogeinis," katanya.
     Boy Yandra mencatat, sampai dengan sekarang jumlah penderita diare mencapai sebanyak delapan orang terdiri dari empat orang anak-anak dan empat orang ibu-ibu.
     "Jumlah penderita diare kami perkirakan akan terus mengalami peningkatan karena kondisi cuaca masih kemarau dengan tingkat debu yang semakin banyak," jelasnya.
      Dirinya mengimbau kepada masyarakat khususnya yang mengalami diare agar segera dibawa ke Puskesmas terdekat untuk mendapat layanan kesehatan. Dan langkah awal sebelum mendapat layananan kesehatan, penderita bisa membuat oralit sendiri dengan mempergunakan gula pasir dan garam.
      "Penderita diare akan mendapat layanan kesehatan jika segera dibawa ke Puskesman dengan disediakan oralit sesuai dengan kebutuhannya," katanya. (cr03)
      

0 komentar:

Posting Komentar

Twitter Delicious Facebook Digg Stumbleupon Favorites More